Padang, Zamrudtv -- Erizal, Pejabat Walikota Padang, Senin(28/4) melakukan mutasi di eselon II, III dan IV Pemko Padang. Mutasi itu dilakukan 10 hari menjelang pelantikan Walikota definitif.
Dalam pelantikan itu ada 52 pejabat yang dilantik, termasuk 16 kepala sekolah. Sejumlah nama pejabat dan kepala sekolah yang ditenggarai ikut tim sukses calon walikota dan wakil walikota kemarin ini di non jobkan.
Nama Monalisa, Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Padang yang terang-terangan menjadi pendukung pasangan Mahyeldi-Emzalmi dicopot. Dia kemudian dijadikan sebagai guru biasa. Monalisa digantikan Syahrul yang sebelumnya Kepala SMAN 9.
Dua camat yang ikut mendukung pasangan Desri Ayunda-James Hellyward, camat Koto Tangah Amrita Luthan dan Camat Padang Selatan Imelwati, di nonjobkan.
Sejumlah orang mantan Walikota Fauzi Bahar, juga termasuk yang di mutasi. Yosefriawan, Kepala Inspektorat dan Raju Munropa, Kadishubkominfo dicopot dan tidak diberi jabatan.
Sementara Drs Nasrul Sugana, Kepala Kesbangpol dengan eselon III A, turun eselon jadi Kabid Kedaruratan dan Logistik di BPBD Damkar dengan eselon III B. Kepala Kesbangpol Kota Padang dijabat oleh Eri Sendjaya yang sebelumya Camat Lubuk Kilangan.
Menurut Pj Walikota Padang Erizal, mutasi itu adalah hal biasa untuk penyegaran organisasi. “Pelantikan ini untuk penyegaran dan sesuai dengan kinerja,” katanya.
Erizal juga membantah pengangkatan pejabat baru tersebut adanya titipan dari beberapa pihak. (tim/zamrudtv.com)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar